Indonesian Basketball League (IBL) 2022 harus mengambil keputusan krusial. Melalui rilis di laman resmi mereka, IBL menunda semua gim yang digelar hari ini, Rabu 2 Februari. Hal ini dilakukan karena banyaknya pemain dengan indikasi positif covid-19.

Tiga dari delapan tim yang akan bertanding hari ini memiliki pemain yang diindikasikan positif covid-19. Hasil ini didapat dari tes antigen yang reaktif. Tes usap PCR dilakukan setelahnya untuk mengetahui hasil lebih lanjut. Tiga tim itu adalah Bumi Borneo Basketball Pontianak, Satria Muda Pertamina Jakarta, dan Dewa United Surabaya. 

Di kesempatan terpisah, Satria Muda melalui rilis resmi mereka juga mengamini situasi. Avan Seputra mengalami gejala usai gim terakhir melawan Amartha Hangtuah, Minggu, 30 Januari. Ia merasakan demam dan pegal. Hasil tes menunjukkan kalau Avan reaktif. 

Menyusul dengan gejala serupa adalah Laurentius Steven Oei. Selasa, 1 Februari, tes dilakukan kepada semua personel dan muncul pula hasil positif pada tes Antoni Erga. Erga sendiri tidak memiliki gejala seperti dua rekannya. Sebelum tiga pemain ini, Satria Muda lebih dulu mendapatkan hasil tes positif dari M. Arif Febri Setiawan dan Sandy Ibrahim.

Untuk Dewa United, hasil tes positif keluar dari Dio Tirta dan Kaleb Ramot Gemilang. Menyusul dari Bumi Borneo ada Arion Tio dan Raymond Shariputra. Kedua tim terakhir bertanding dua hari lalu.

Dengan ini, total IBL Seri 2 Bandung telah menunda delapan gim. Jumlah ini jelas akan bertambah mengingat Indonesia Patriots yang gagal masuk ke "gelembung" IBL masih punya dua gim lagi sampai jadwal asli Seri 2 Bandung selesai. (DRMK)

Foto: Hariyanto

Komentar