Gerald Green tampaknya tidak bisa menahan dirinya melihat pergerakan perekrutan pemain NBA. The Athletic menyebutkan, Green baru saja mundur dari jabatan asisten pelatih Houston Rockets. Ia akan merapat ke G League dan berusaha kembali ke NBA.

Green menerima tawaran menjadi asisten pelatih Rockets per Oktober lalu. Fokusnya adalah pengembangan ketangkasan (skill) individu pemain. Peran ini tampak sangat cocok dengan Green yang berhasil bertahan 12 musim di NBA dan berada di Rockets yang dihuni barisan pemain muda.

Namun, kembalinya sederet pemain yang bisa dibilang seangkatan dengan Green tampak membuatnya ingin kembali mencoba peruntungan. Lance Stephenson, Isaiah Thomas, Darren Collison, bahkan Joe Johnson, sudah sempat mencicipi persaingan musim ini. Nama yang pertama disebut bahkan tampil impresif bersama Indiana Pacers.

Secara karakteristik permainan, meski sudah berusia 35 tahun, Green masih sangat cocok dengan NBA era sekarang. Akurasi tripoin mencapai 36 persen sepanjang kariernya harusnya masih bisa digunakan tim-tim NBA sekarang. Atletisme Green juga terjaga meski tak lagi bermain di NBA selepas musim 2018-2019. 

Ia sebenarnya masih di bawah kontrak Rockets sampai 2019-2020. Sayangnya, ja mengalami cedera patah kaki sebelum musim dimulai. Green naik meja operasi dan Rockets pun akhirnya menukar Green ke Denver Nuggets. Nuggets tak membutuhkan jasa Green dan melepaskannya ke bursa pemain bebas.

Di awal musim 2020-2021, Rockets kembali mengontrak Green. Akan tetapi, sebelum musim dimulai, mereka kembali melepasnya. Green tak lagi mendapatkan tawaran bermain sampai akhirnya bergabung dengan tim kepelatihan Stephen Silas.

Jadi, siapa tim yang bisa menggunakan jasa Gerald Green? 

(DRMK)

Foto: NBA

Komentar