Srikandi Cup, Kompetisi Basket Putri Profesional Indonesia

Setelah sukses dengan penyelenggara mandiri pada tahun 2017 lalu, Kompetisi Basket Putri Profesional Indonesia akan hadir kembali. Sebagai langkah awal, para petinggi klub profesional putri berkumpul di Jakarta untuk membicarakan bergulirnya kompetisi ini. Akhirnya diputuskan bahwa kompetisi tersebut bernama Srikandi Cup yang akan mulai bergulir pada akhir November 2017 hingga April 2018 mendatang.

Ada yang baru dalam kompetisi nanti, yaitu tambahan satu tim baru. Tim-tim yang sebelumnya ikut adalah Surabaya Fever, Sahabat Semarang, Merpati Bali, Merah Putih Samator Jakarta, Tanago Friesian Jakarta, Tenaga Baru Pontianak dan Flyingi Wheel Makassar. Sedangkan satu tim baru adalah GMC Cirebon. Dengan tambahan satu tim ini, tentu akan lebih mudah bagi penyelenggara untuk mengatur kompetisi. Tidak timpang seperti pada gelaran tahun lalu.

"Kompetisi musim ini akan memperebutkan Piala Srikandi dan akan diikuti oleh 8 tim," kata Deddy Setiawan, koordinator klub kompetisi putri yang juga pemilik Merpati Bali. "Hingga saat ini persiapannya memasuki 70%. Dengan semangat kebersamaan, kami semua akan saling membantu dalam hal pembiayaan. Kami akan konsentrasi ke masalah data statistik dan juga pemberitaan liga putri yang rutin. Selain itu Srikandi Cup bisa membantu menjaring para pemain yang nantinya akan berlaga di Asian Games tahun 2019."

Jadwal Srikandi Cup akan disesuaikan dengan persiapan timnas putri di ajang Asian Games 2019. Rencananya, seri pertama akan berlangsung di Makassar pada akhir November 2017. Kemudian seri kedua digelar di Surabaya pada bulan Januari 2018, dan seri ketiga akan berlangsung di Jakarta atau Tangerang Selatan pada bulan Maret 2018. Seperti tahun lalu, selain tiga seri tersebut akan ada playoff dan grand final. Babak puncak ini direncanakan akan digelar April 2018 di Cirebon.

Menatap seri pembuka Srikandi Cup pada November mendatang, Flying Wheel Makassar selaku tuan rumah mengaku antusias dan siap menyelenggarakan dengan sebaik mungkin. Salah satu petinggi Flying Wheel Makassar, Kwandi Winarso mengaku juga sudah menyiapkan tim untuk kompetisi baru nanti.

"Sebagai tuan rumah, kami siap. Lalu kami juga berusaha agar level permainan kami meningkat. Kami juga berharap agar ada pemain Flying Wheel yang bisa diambil tim nasional Indonesia ketika kami tampil di Srikandi Cup nanti," ujarnya, seperti dirilis panitia Srikandi Cup.

Foto: Mei Linda