Brooklyn Nets menelan kekalahan telak 127-104 atas Milwaukee Bucks di gim pembuka musim 2021-2022. Terlepas dari skor akhir, Nets sendiri masih tampil cukup solid untuk sebuah tim.
Keunggulan telak Bucks ini sendiri baru terbuka setelah Steve Nash, kepala pelatih Nets, menarik keluar seluruh starter mereka di sisa 3,5 menit laga. Sebelum seluruh pemain ini ditarik keluar, Bucks sebenarnya hanya tertinggal 14 poin, angka yang masih masuk akal dikejar.
Jauh sebelum keputusan tersebut, Nets dan Nash memang sudah membuat keputusan yang menarik sejak tepis mula. Hal ini terkait dengan keputusan pemilihan pemain untuk memulai pertandingan.
Nets turun dengan komposisi James Harden, Joe Harris, Kevin Durant, Blake Griffin, dan Nic Claxton. Seluruh pemain ini ada di skuat Nets musim lalu. Namun, tak sekalipun lima pemain ini pernah turun bersama sepanjang musim lalu.
Kemungkinan besar, komposisi ini digunakan untuk mengatasi masalah matchup dengan Bucks yang memiliki Giannis Antetokounmpo. Sayangnya, baik Griffin atau Claxton tetap tak mampu membendung Giannis. Sebanyak 17 dari total 32 poin yang Giannis ciptakan tercipta saat Giannis dijaga oleh dua pemain tersebut. Giannis pun tetap efektif 50 persen secara tembakan dalam catatan tersebut.
Menariknya lagi, saat kita semua mengira Claxton digunakan untuk menghentikan Giannis, namun ternyata tidak. Claxton justru tercatat paling banyak menjaga Brook Lopez (yang masih bisa diterima) dan Khris Middleton!
Ya, Claxton lebih lama menghabiskan waktunya untuk menjaga Middleton yang hasilnya juga tak bisa dibilang spesial.Tidak sampai tiga menit menjaga Middleton, Claxton kecolongan 5 poin dari 2/3 tembakan. Secara tim, di waktu yang sama, Nets kehilangan sembilan poin.
Keputusan memasang Claxton ini memang sangat spekulatif. Saya pribadi merasa Nash memang masih mencoba-coba komposisi pemain terbaik seiring dipastikan absennya Kyrie Irving sampai ia mau melakukan vaksinasi nanti.
Spekulasi ini mungkin masih akan terus berlangsung sepanjang awal musim. Musim lalu saja, Nets turun dengan 38 komposisi starter yang berbeda. Jumlah ini jadi yang terbanyak kedua di liga.
Untuk Claxton sendiri, di kesempatan terpisah saat pemusatan latihan, Nash sudah mengungkapkan bahwa ia akan berusaha memberikan kesempatan bermain lebih untuknya. Artinya, meski tak melulu starter, tampaknya Claxton akan mendapatkan menit bermain yang lumayan tinggi untuk musim ini.
Menarik melihat bagaimana Nash menjalankan segala spekulasinya untuk musim ini. Apalagi, secara skuat, tim ini sendiri sebenarnya cukup solid. Perpaduan veteran, pemain usia emas, dan pemain muda mereka cukup mumpuni untuk menjadi penguasa Wilayah Timur.
Foto: NBA