NBA sudah merilis jadwal kompetisi untuk musim ke-75 atau 2021-2022. Beberapa tim gembira dengan jadwal ini. Tapi tidak bagi Sacramento Kings. Ternyata mereka bakal menjalani jadwal yang berat dan minim sorotan di media.
Kings sudah tidak lolos playoff NBA selama 15 musim beruntun. Rekor ini membuat liga sepertinya mengurangi porsi siaran langsung di musim depan. Musim lalu mereka menang 31 kali dari 72 laga. Dengan rekor ini, pertandingan Kings dianggap tidak menarik untuk disiarkan di televisi nasional. Dengan kata lain sorotan terhadap bintang-bintang muda seperti Tyrese Haliburton, De'Aaron Fox, dan Davion Mitchell bakal berkurang. Padahal siaran langsung di televisi bisa bepengaruh pada penilaian performa pemain. Khususnya untuk All-Star dan penghargaan individu seperti Rookie of the Year.
Hanya ada lima pertandingan yang disiarkan langsung di NBA TV dari 82 pertandingan. Sisanya disiarkan di NBC Sports California. Seperti yang dilakukan di musim-musim sebelumnya.
Selain minimnya siaran langsung, Kings juga bermasalah dengan jadwal. Musim depan, Kings diharuskan melakoni lima kali laga tandang beruntun. Bukan hanya sekali, melainkan dua kali dalam semusim. Pertama di bulan Januari, kemudian laga tandang terpanjang kedua di akhir Februari hingga Maret. Sementara itu, laga tandang terpanjang akan dijalani pada 22 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022.
Di akhir musim, justru lebih berat lagi. Kings harus melakoni 20 pertandingan terakhir dengan perbandingan yang tidak menguntungkan. Mereka hanya delapan kali bermain di rumah, dan 12 kali laga tandang.
Di luar dari segala kesulitan yang bakal dihadapi, Kings tampaknya sudah siap menghapus catatan buruk mereka. Dengan perombakan roster yang lebih solid, diharapkan performa Kings meningkat. Mereka siap mendapatkan tiket playoff musim depan. (tor)
Foto: Sactown Royalty