Rupanya Chris Paul belum menyerah, meski mengalami cedera bahu. Justru CP3 mampu mencetak 18 poin dan 9 asis untuk kemenangan Phoenix Suns, 100-92, atas Los Angeles Lakers di Staples Center, Minggu malam, waktu setempat. Kemenangan tersebut membuat Suns menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di playoff putaran pertama Wilayah Barat.
Sebagai tim unggulan kedua di Wilayah Barat, Suns tidak ingin dipermalukan begitu saja. Khususnya Chris Paul. Kepala pelatih Suns, Monty Williams awalnya ingin mengistirahatkan CP3. Tapi pemain berusia 36 tahun itu malah membuktikan dia masih bisa berkontribusi maksimal meski sedang cedera. Justru CP3 bisa menjadi pemain Suns pertama sejak Boris Diaw di tahun 2006, yang mencetak asis terbanyak (9 asis) tanpa turnovers di pertandingan playoff.
Sementara, Devin Booker dan Jae Crowder masing-masing menambah 17 poin. Lalu Deandre Ayton menyumbang 14 poin dan 17 rebound, yang tampil tanpa hambatan setelah Anthony Davis cedera di kuarter kedua. Dalam empat pertandingan playoff musim ini, Ayton sudah mengoleksi rata-rata 19.8 poin dan 13,5 rebound per pertandingan. Davis mengalami cedera pangkal paha di akhir kuarter kedua dan tidak kembali bermain. Absennya Davis dari babak kedua membantu Suns merebut kemenangan sebelum gim kelima di Phoenix, pekan depan.
Setelah pertandingan, CP3 berterima kasih kepada pelatih Williams yang mau memberi kesempatan. Pemain yang juga menjabat sebagai Presiden Asosiasi Pemain NBA tersebut berusaha meyakinkan pelatihnya, kalau tidak bisa poin, dia akan membantu pertahanan.
"Saya mengatakan kepada mereka (pelatih dan rekan-rekannya), ketika kehadiran saya terlihat seperti sampah, katakan saja, dan saya akan keluar," kata CP3, dikutip dari Yahoo!Sports.
Sebaliknya, Lakers tampak kesulitan setelah Davis keluar. LeBron James mengambil alih tanggung jawab di pertahanan, namun dia bisa menyumbang 25 poin dan 12 rebound bagi Lakers.
Suns dan Lakers akan kembali bertemu pada Selasa malam, waktu setempat. Kali ini Suns yang bertindak sebagai tuan rumah. (tor)
Foto: spin.ph