Chet Holmgren jadi bahan pembicaraan setelah dinobatkan sebagai Boys High School Basketball Player of the Year by McDonald’s tahun 2021. Gelar yang sama pernah diperoleh beberapa pemain top NBA seperti LeBron James, Ben Simmons, James Wiseman, dan Evan Mobley. Holmgren sekarang disebut sebagai pemain basket SMA terbaik di Amerika Serikat. Bahkan beberapa perguruan tinggi ternama berminat untuk merekrutnya.
Chet Holmgren lahir 1 Mei 2002. Di usia 18 tahun tingginya sudah mencapai 2,16 meter. Holmgren kini bermain untuk Minnehaha Academy, Minnesota. Postur dan kemampuan basket Holmgren diwarisi oleh ayahnya, Dave Holmgren. Ayahnya pernah bermain di NCAA bersama perguruan tinggi di Minnesota pada tahun 1984 hingga 1988. Tinggi Dave juga mencapai 2,13 meter.
Pada tahun pertamanya di sekolah menengah, Holmgren mencetak rata-rata 6,2 poin dan 3,0 rebound per pertandingan. Kemudian di tahun kedua, catatan itu meningkat jadi 18,6 poin dan 11,0 rebound per pertandingan. Pada 4 Januari 2020, Holmgren mencetak 9 poin, 10 rebound, dan 12 blok pada pertandingan Minhaha Academy melawan Sierra Canyon School. Seketika namanya jadi bahan pembicaraan karena pertandingan tersebut disiarkan di televisi nasional. Selama menjadi pemain Minhaha Academy, Holmgren mencetak rata-rata 20,6 poin, 12,6 rebound, 5,2 blok, dan 4,5 asis per pertandingan.
"Merupakan suatu kehormatan saya bisa terpilih sebagai pemain terbaik. Tapi saya tidak menjadikan ini sebagai tujuan akhir. Saya akan bekerja keras membangun karier saya," kata Holmgren, dilansir Yahoo!Sports.
Saat ini ada beberapa perguruan tinggi yang sudah antri untuk merekrutnya. Ada Georgetown, Memphis, Michigan, Minnesota, North Carolina, Ohio State, dan Gonzaga. Namun, dari semua daftar itu, Gonzaga jadi perguruan tinggi favorit bagi Holmgren. Sebab, di situ ada Jalen Suggs, mantan rekannya di Minhaha yang kini melanjutkan pendidikan di Gonzaga. Suggs sukses membuat Gonzaga melaju ke Final Four NCAA.
"Jalen (Suggs) akan memberi dorongan pada saya untuk bergabung dengannya. Dia pemain hebat, senang bisa bermain dengannya. Tetapi saya masih punya beberapa bulan untuk meningkatkan kemampuan saya, sebelum memutuskan akan bermain di kampus pilihan saja."
Chet Holmgren bermain di posisi lima. Beberapa pengamat basket menilai dia lebih dari sekadar center murni, karena Holmgren juga bisa bergerak dengan aktif dan menambak. Bahkan lompatannya juga lebih bagus dari seorang power forward. Sedangkan rentang tangannya mencapai 2,29 meter yang membuat Holmgren sangat dominan saat berebut rebound dan menghalau tembakan lawan. (tor)
Foto: Lant-Grant Holy Land