Duel dua tim baru IBL 2021 tersaji di gim terakhir, hari kelima Seri 2, Senin malam, 22 Maret 2021 mempertemukan Bali United Basketball dengan West Bandits Solo. Gim berjalan cukup sengit, utamanya di paruh kedua. Bali United yang sempat unggul di paruh pertama, berhasil dikejar oleh West Bandits di kuarter tiga. Sayangnya, di kuarter empat, West Bandits seolah kehabisan bensin dan Bali United berhasil memanfaatkannya untuk menang 73-68.

Bali United unggul cukup besar untuk urusan akurasi tembakan dengan 45 persen berbanding 40 persen dari West Bandits. Bali United juga berhasil memasukkan 10 tripoin dari 25 percobaan (40 persen). Ini adalah salah satu penampilan tripoin terbaik Bali United sepanjang musim ini. Dua hal ini cukup menutupi fakta bahwa Bali United kalah dalam hal rebound dan juga turnover.

Yerikho Tuasela jadi top skor gim dengan 22 poin dan 3 rebound. Selama 26 menit, Yerikho memasukkan 10/16 tembakan (62 persen). Menariknya, dari seluruh tembakan masuk tersebut, hanya satu yang datang dari tripoin. Dua penembak jitu andalan Bali United, Lutfi Eka Koswara dan Yosua sama-sama menemukan sentuhan mereka. Keduanya total memasukkan 7/15 tripoin. Lutfi sendiri mengemas 18 poin sedangkan Yosua menambahkan 14 poin. Ponsianus Nyoman Indrawan menutup daftar dengan 5 poin, 10 rebound, dan 7 asis.

“Kami hanya berusaha tampil sebaik mungkin dan menjaga fokus. Di tengah gim, kami sempat lepas sedikit, namun beruntungnya anak-anak berhasil memperbaiki konsistensi dan mengunci kemenangan. Saya sendiri hari ini sedang menemukan sentuhan saya. Teman-teman membuat saya bisa melepaskan dengan lebih bebas,” terang Yerikho kepada Mainbasket usai gim.

Perlawanan West Bandits sendiri dipimpin pemain terbaik mereka sepanjang musim ini, Widyanta Putra Teja. Selama 32 menit, Widy dobel-dobel 15 poin, 11 rebound, 6 asis, dan 2 steal. Widy juga hanya membuat satu turnover sepanjang gim. Andre Adrianno memberi bantuan dengan 13 poin plus 3 asis.

“Masalah kami masih tak berubah, kami masih gagal menutup gim dengan konsisten. Saya pribadi merasa percuma jika statistik saya bagus namun tim saya gagal menang. Saya berharap ke depannya kami bisa semakin konsisten, utamanya di akhir laga supaya kejadian seperti ini tak lagi terulang,” tutur Widy.

Hasil ini membuat Bali United memutus tren dua kekalahan beruntun mereka dan kini memiliki rekor (4-3). West Bandits sendiri kini baru menang dua kali dari delapan gim. Ini adalah gim terakhir kedua tim di Seri 2. (DRMK)

Foto: Ariya Kurniawan

 

Komentar