Bank BPD DIY Bima Perkasa bisa mengatasi perlawanan Pacific Caesar Surabaya dengan skor akhir 69-53, Jumat siang, di Robinson Cisarua Resort, Bogor. Pada pertandingan tersebut, pemain bangku cadangan Bima Perkasa yang mampu menyelamatkan tim dari perlawanan sengit Pacific. Sementara Rachmad Febri Utomo harus mendapatkan perawatan intensif.

Febri dipasang sebagai starter di laga ini. Namun dia hanya bisa bermain selama satu setengah menit saja. Febri mengalami masalah dengan pangkal paha (groin). Febri sempat terlibat benturan dengan salah satu pemain Amartha Hangtuah Jakarta, di laga sebelumnya. Usai pertandingan melawan Pacific, kepala pelatih David Singleton menjelaskan kondisi pemainnya tersebut.

"Febri memang punya masalah di pertandingan sebelumnya. Karena kami tidak punya waktu recovery yang cukup, maka cedera itu datang lagi. Kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Tapi saya harap dia bisa kembali bertanding pada hari Minggu," kata Singleton.

Kehilangan Febri sangat berpengaruh pada produktifitas poin. Apalagi para pemain inti yang dipasang Bima Perkasa hari ini, tidak mampu mencetak poin digit ganda. Indra Muhammad hanya mencetak sembilan poin, lalu R. Azzarryan Pradhitya Jati dan Ali Mustofa masing-masing menyumbang tujuh poin.

Bima Perkasa bisa mengatasi perlawanan Pacific berkat kontribusi besar dari bangku cadangan. Para pemain di lini kedua tim tersebut menyumbang 44 poin. Ada dua pemain dengan poin digit ganda, yaitu Avin Kurniawan (19 poin) dan Samuel Devin Susanto (15 poin).

"Saya rasa pemain muda kami bisa diandalkan dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya. Mereka memang harus siap ketika ada masalah dengan tim inti," imbuh David Singleton.

Bima Perkasa mengalami kesulitan di dua kuarter awal. Beberapa kali Pacific mampu mencuri keunggulan mereka. Tetapi Bima Perkasa mampu bertahan dari gempuran pemain Pacific. Saat kuarter kedua ditutup, Bima Perkasa unggul tipis 34-33.

Bima Perkasa baru bisa lepas dari kejaran Pacific di babak kedua. Khususnya setelah Avin dan Devin membuat kejutan di pertahanan Pacific. Sesekali Indra Muhammad juga membantu serangan Bima Perkasa, bahkan dia membuat satu slam dunk di kuarter ketiga untuk melumpuhkan mental Pacific. Dari kubu Pacific, Yonatan mengoleksi 15 poin, disusul Yoseph Wijaya dan Ananda Caesar yang masing-masing menyumbang 10 poin.

Selanjutnya, Bima Perkasa akan berhadapan dengan West Bandits Solo pada hari Minggu, 21 Maret 2021. Sedangkan Pacific besok sudah ditunggu Prawira Bandung. (tor)

Foto: Ariya Kurniawan

Komentar