3 years ago
Nah, bagaimana liga putri Indonesia? Saya bilang, seperti melukis di kanvas kosong. Bayangkan, tentang (liga) putri yang lebih terlihat kekeluargaan, lebih mudah memasyarakat. Setiap tim memiliki GOR (lapangan indoor) sendiri. Liga putri belum ada arus, sehingga tidak terbatas inovasinya. Dan akan beraneka warna karena setiap tim mewakili kedaerahan. Saya yakin beberapa dari pembaca menemukan ide dari sini. Kurang apa lagi untuk berkarya?
3 years ago
Tulisan ini merupakan sambungan dari tulisan sebelumnya yang berjudul "Mengapa Harus Ada Liga Basket Putri Indonesia (Narasi, Konfirmasi dan Persepsi)"
---
En...
3 years ago
"Coach, kapan (Piala) Srikandi mulai lagi?"
Pertanyaan itu sudah tidak terhitung lagi berapa kali meyapa telinga saya.
Saya tidak tahu. Selalu begitu jawaban...
3 years ago
Pertanyaan salah satu teman saya dijawab dengan cukup sederhana oleh teman saya yang lain, yang mengaku penggemar fanatik Manchester United. “Intinya, 12 tim membentuk liga sendiri atas dasar ketidakpuasan mereka kepada UEFA dan FIFA. Mereka ingin membuat liga baru yang mendukung keuangan mereka, lebih kompetitif dan komersil,” terangnya dengan sangat yakin.
3 years ago
Bahkan hingga saya mengunggah tulisan ini, dua akun media sosial yang juga fokus di basket mengulas unggahan itu (Rocky Padilla dan Podcast Pemain Cadangan Augie dan Udjo). Pada dasarnya, walau sedikit banyak saya bisa memprediksi reaksi mereka yang lihat unggahan tersebut, sepertinya lebih besar lagi yang di luar kendali saya.
3 years ago
Tulisan berikut adalah sambungan dari tulisan sebelumnya: "Langkah Awal Termudah agar Para Pemain Basket Indonesia Bersatu".
---
Melanjutkan pembahasan mengen...
3 years ago
Katakanlah, gaji terendah pemain adalah lima juta rupiah. Belum termasuk fasilitas-fasilitas seperti makan dan nutrisi di mes, sepatu-sepatu basket dan olahraga, biaya kuliah, transportasi, bonus, dan lain-lain. Lalu, urutan gaji kemudian meningkat. Setelah lima juta yang paling rendah, ada gaji pemain tahun kedua, ketiga, veteran, dan seterusnya. Lalu tentunya ada besaran gaji untuk pemain-pemain istimewa yang catatan statistiknya signifikan dalam memberi kontribusi ke tim, dan pastinya dipereb