Reebok berusaha keras untuk bisa kembali meramaikan persaingan pasar sepatu bola basket. Mereka ingin bertarung lagi di NBA. Karenanya, Reebok mengambil langkah besar untuk merekrut Shaquille O'Neal dan Allen Iverson sebagai Presiden dan Wakil Presiden Divisi Bola Basket. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mencari duta di NBA. Karena Reebok tidak memiliki "wajah" merek tersebut sejak kepergian John Wall di tahun 2013. 

NBA merupakan salah satu liga olahraga terbesar di dunia. Sering kali melihat berita bahwa bintang-bintang NBA masuk dalam daftar atlet dengan bayaran tertinggi. Pada musim 2023-2024, pemain NBA dengan gaji paling tinggi adalah Stephen Curry dengan 51,9 juta dolar Amerika semusim. Namun siapa sangka, ternyata pendapatan Curry selama satu musim kalah dengan bayaran Taylor Swift selama tiga hari. 

Nike punya kontrak delapan tahun dengan NBA sebagai penyedia seragam resmi di lapangan sejak musim 2017-2018. Awalnya memang bagus, tapi lambat laun ada juga yang protes. Bukan tentang kualitas, tapi terkait dengan desain seragam "City Edition". Kyle Kuzma menyebut bahwa seragam khas tersebut menghilangkan ciri khas tim. 

Semua pemain basket berharap menjadi duta merek sepatu. Bahkan mereka bermimpi untuk mendapatkan sepatu khas dengan namanya sendiri. Tapi tunggu dulu. Sepertinya pernyataan tersebut harus dibetulkan. Karena ada seorang pemain yang justru tidak senang dengan kontrak sebuah merek sepatu. 

Dengan dimulainya musim reguler NBA 2023-2024, sebagian besar merek sepatu berebut duta di lapangan. Merek-merek tersebut tentunya mengincar pemain berlabel bintang. Tapi tidak demikian dengan Jordan Brand yang malah memberikan kontrak untuk empat pemain debutan, dari NBA Draft Class 2023. Mereka adalah Jett Howard (Orlando Magic), Marcus Sasser (Detroit Pistons), Cam Whitmore (Houston Rockets), Jaime Jaquez Jr. (Miami Heat).

Masih seputar nasib pemain NBA yang kurang beruntung. Cerita-cerita seperti ini akhirnya muncul setelah kabar mengenai Delonte West yang tetap jadi gelandangan, meski rekan-rekannya sudah berusaha membantu. Kali ini, ada kisah yang hampir mirip dengan West. Allen Iverson juga sempat hancur, dan bahkan bisa jadi gelandangan. Beruntung ada satu hal yang membuatnya tetap selamat. 

Converse melanjutkan misinya dalam memberdayakan komunitasnya untuk mengekspresikan diri secara kreatif di bidang musik, seni, olahraga dan fesyen dengan menampilkan talenta-talenta muda kreatif ke dalam satu gerakan inspiratif terpadu.