IBL

Dengan kepala pelatih baru dan beberapa pemain baru, Tanduay Alab Pilipinas menyatakan siap untuk merebut gelar juara ASEAN Basketball League (ABL) 2017-2018 dari Hong Kong Eastern Sports Club. Alab yang musim lalu tampil baik hingga menembus babak playoff, kini mereka bejuang untuk mendapatkan posisi puncak.

Legenda basket Filipina, Jimmy Alapag, menjadi nakhoda baru Alab Pilipinas. Lalu mereka juga merekrut pemain import yang sebelumnya bermain untuk Talk 'N Text, Ivan Johnson dan Reggie Okosa. Untuk memperkuat tim ini, beberapa pemain veteran ditambahkan, yaitu Dondon Hontiveros, Rico Maierhofer dan Pamboy Raymundo. Alab juga masih diperkuat Most Valuable Player (MVP) ABL 2016-2017, Bobby Ray Parks Jr..

"Saya pikir, kami akan jadi penantang terkuat bagi Hong Kong," kata CEO of Virtual Playground (VP), Charlie Dy. "Kedatangan Alapag juga akan berpengaruh baik bagi tim ini. Sejak musim lalu, kami benar-benar menginginkan Alapag bergabung, tapi baru menjadi kenyataan di musim ini."

APlap

Sebelum bertugas sebagai kepala pelatih Alab, Alapag berperan sebagai asisten pelatih untuk tim nasional Filipina dan juga tim Meralco Bolts di PBA. Ia merupakan sosok yang sangat menarik perhatian, baik di kompetisi domestik maupun tim nasional. Gaya permainan Alapag saat masih aktif bermain, sangat mencerminkan gaya pemain Filipina.

"Saya sangat senang bisa bergabung di Alab. Saya menerima tantangan ini, sebagai kepala pelatih untuk pertama kalinya," kata Alapag. "Di ABL, ada banyak tim berbakat. Saya pikir kompetisi di wilayah ini (Asia Tenggara) berkembang sangat baik. Jadi penting bagi kami, Alab, untuk benar-benar mempersiapkan diri."

Sekedar mengingat, musim lalu Alab dinakhodai oleh Mcc Cuan. Ia membawa Alab menang 11 pertandingan dan kalah sembilan laga. Posisi di klasemen pun membuat Alab bisa melaju ke babak playoff. Tapi tahun ini, Alab siap mengguncang ABL. Mereka berniat untuk mengambil tahta dari Hong Kong Eastern Sports Club. Tapi mungkin tak akan mudah, sebab Easters sudah mengambil satu pemain impor keturunan Filipina-Jerman, Christian Standhardinger. Pemain ini juga sudah bergabung dengan tim nasional Filipina di dua tahun terakhir. Tentunya, ia sudah sangat mengerti bagaimana gaya permainan pemain Filipina.

Foto: aseanbasketballleague.com, inquirer.net

Komentar