IBL

Harapan Timnas Putri Indonesia untuk membawa pulang emas pupus sudah. Bukan hanya itu, Timnas Putri juga harus mengubur impian mengulang prestasi SEA Games 2015 yaitu meraih perak.

Hal ini menjadi pasti setelah Timnas Putri kalah melawan Thailand di pertandingan kelima. Gabriel Sophia dan kawan-kawan kalah 70-61. Hasil tersebut juga memastikan bahwa peluang medali emas hanya diperebutkan oleh tuan rumah Malaysia dan Thailand.

Setelah bermain sebanyak lima kali, Timnas Putri menang 3 kali dan kalah 2 kali. Dua kekalahan tersebut masing-masing didapat dari Malaysia dan Thailand. Sementara Malaysia belum pernah kalah dan Thailand baru kalah satu kali dari Filipina.

20170825200455_IMG_9926

Melawan Thailand, pertahanan Timnas Putri sangat rapuh. Banyak memainkan pola pertahanan zona, para pemain justru gagal mengantisipasi gerakan-gerakan memotong tanpa bola (cutting) para pemain Thailand. Akibatnya, 44 persen tembakan Thailand menembus keranjang Indonesia. Indonesia sendiri hanya memasukkan 31 persen dari keseluruhan tembakan.

Poin terbanyak dibukukan oleh Henny Sutjiono dengan 13 poin. Natasha Debby menyusul dengan 12 poin.

Timnas Putra ke Final

Sementara itu, Timnas Putra kembali membuka asa untuk membawa pulang emas. Pada pertandingan semifinal melawan Thailand, Timnas Putra Indonesia menang 79-74.

Menaikkan Diftha Pratama, Mario Wuysang, Kevin Yonas, Dodo Sitepu dan Arki Wisnu sebagai para pemain utama (starters), Indonesia sempat tertinggal 12-17 di kuarter pertama. Kondisi ini berbalik menjadi 36-29 untuk keunggulan Indonesia di akhir kuarter kedua. Mario Wuysang menjadi pemain yang sangat sulit dihentikan para pemain Thailand.

Permainan Indonesia masih stabil di kuarter ketiga dengan menjaga keunggulan 60-52. Namun Thailand melalui Tyler Lamb benar-benar merepotkan pertahanan Timnas. Lamb yang kerap berduel dengan Arki Dikania Wisnu sukses mengejar ketertinggalan. Thailand bahkan sempat berbalik unggul di pertengahan kuarter empat.

Thailand berhasil menambah 13 angka sampai pertengahan kuarter empat, sementara Indonesia hanya menambah 2 poin. Thailand unggul 65-62. Aksi Arki dan Hardianus di satu menit terakhir akhirnya membawa Indonesia memastikan diri melangkah ke final.

Pemain Thailand yang paling diwaspadai Indonesia Tyler Lamb keluar sebagai pencetak angka terbanyak. Lamb mengumpulkan 26 poin, 7 rebound dan 3 asis.

Di kubu Indonesia, empat pemain mencetak poin dengan digit ganda. Mario 15 poin, Arki 13 poin, Prastawa 12 poin dan Sandy 10 poin.

Besok, 26 Agustus pukul 19.15 WIB, Indonesia akan menghadapi Filipina di Final. Pertandingan ini merupakan pertemuan kedua bagi kedua negara sejak SEA Games 2015 lalu.

Foto: Mei Linda

Komentar