IBL

Methodist 2 Hawks Medan keluar sebagai juara pada turnamen Elang Cup 2 Medan 2017. Di partai puncak, tuan rumah berhasil menundukkan juara IBL 2016, CLS Knights Surabaya dengan skor 92-86, Sabtu (12/8/2017).

Publik basket Medan sudah berkumpul di GOR Angkasa Lanud Medan, sejak sore hari. Mereka tak akan melewatkan laga akbar final Elang Cup 2 yang mempertemukan tuan rumah Hawks dan CLS Knights. Namun sebelum laga puncak tersebut, penonton disuguhi laga perebutan peringkat ketiga masing-masing grup, antara Bank BJB Garuda Bandung berhadapan dengan Alumni Sutomo Medan. Laga ini dimenangkan oleh Garuda dengan skor tipis 54-51.

Lalu setelah laga tersebut ada pertandingan perebutan tempat ketiga turnamen yang mempertemukan Pacific Caesar Surabaya dan CSP Devils Medan. Ternyata, Pacific Caesar harus menerima kekalahan di laga ini meski diperkuat dua pemain asal Amerika Serikat, Davis Ephrem dan Travis S. Elliot. CSP Devils bisa mengalahkan tim kontestan liga profesional Indonesia dengan skor tipis 83-80. Devils menjadi juara ketiga dan Pacific harus puas finis di urutan keempat.

Akhirnya laga yang ditunggu-tunggu pun tiba. Perebutan juara pertama berlangsung sangat meriah. Bahkan ada penonton yang tidak bisa menyaksikan langsung jalannya pertandingan lantaran melebihi kapasitas gedung.

"Selaku panitia, kami meminta maaf bila ada penonton yang tidak kebagian tiket masuk karena kapasitas GOR yang tidak bisa menampung penonton yang membludak," kata Ming San, selaku ketua panitia Elang Cup 2.

Pertandingan berlangsung seru. Di paruh pertama, Hawks unggul 51-42. Kombinasi Jarron Crump, Jammar Andre Johnson, Maurice Shaw dan Dior Lowhorn sangat dominan. CLS Knights gagal membendung mereka.

Tetapi pengalaman CLS Knights berkata lain. Mereka berhasil membalikkan keadaan di kuarter ketiga. CLS Knights sangat kuat dengan Arif Hidayat, Katon Adjie Baskoro dan Kaleb Ramot Gemilang. Lalu didukung oleh Ashton Smith dan Willard "Duke" Crews Jr.. Di kuarter pamungkas, CLS Knights kembali gagal membendung Hawks. Akhirnya CLS Knights menyerah dengan selisih enam poin (86-92).

"Saya rasa penggemar basket di Medan sangat puas dengan Elang Cup tahun ini. Mereka juga menyaksikan pertandingan terbaik, dan puncaknya di final ini. Bahkan saya bertemu dengan penonton dari Jawa yang sengaja datang ke Medan," kata Ming San.

Elang Cup sudah berlangsung selama dua edisi. Namun tahun ini ada perbedaan. Mereka mengundang beberapa tim profesional Indonesia seperti CLS Knights Surabaya, Pacific Caesar Surabaya, Bank BJB Garuda Bandung, dan Satya Wacana Salatiga. Lalu panitia juga memperbolehkan pemain asing masuk dalam roster masing-masing tim. Tujuannya agar turnamen ini lebih meriah dan bisa membangkitkan gairah basket di Medan.

"Saya selaku ketua panita sangat senang turnamen ini berjalan sukses. Semoga kita bisa bertemu kembali di Elang Cup edisi berikutnya," tutup Ming San.

Foto: panita Elang Cup 2

Komentar