Tujuh tim basket putri akan kembali bertarung di Kompetisi Basket Nasional Antar-Klub Putri 2017. Setelah menyelesaikan putaran pertama di GOR Merpati, Bali, putaran kedua akan berlangsung di GOR Perbasi, Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Putaran kedua akan dimulai pada tanggal 20 hingga 26 Maret 2017 mendatang.
Sejumlah tim kini mulai bersiap menuju Pontianak. Juara putaran pertama, Surabaya Fever jauh-jauh hari sudah memulai persiapan. Tampaknya mereka tak ingin gelarnya dicuri.
"Kami terus latihan untuk mematangkan strategi. Pokoknya, selesai dari Bali kemarin tak ada libur, langsung latihan hingga bulan Maret nanti," ujar Henny Sutjiono, salah satu pemain Fever.
Sementara itu, Merpati Bali sebagai runner-up juga kembali mengincar gelar juara di Pontianak. Merpati memang jadi lawan tangguh bagi Fever. Namun tetap saja mereka menyerah di partai final. Kali ini kekuatan Merpati sedikit berkurang. Helena Tumbelaka dikabarkan mengalami cedera yang memaksanya harus beristirahat kurang lebih enam bulan.
"Helena cedera lutut, meniskus robek dan ada sedikit robekan di ACL. Dia akan naik meja operasi," kata kepala pelatih Merpati, Bambang Asdianto Pribadi. "Tapi mudah-mudahan hanya Helena saja yang tidak bisa kami bawa ke Pontianak, karena Yusranie Palma sudah mulai berlatih bersama kami. Mudah-mudahan dia bisa main di Pontianak."
Dua tim teratas tersebut juga harus waspada dengan kebangkitan Sahabat Semarang. Sebab, tim ini berniat membalas kekalahan di putaran pertama lalu. Kepala pelatih Sahabat, Xaverius Wiwid menyatakan bahwa dirinya sudah meningkatkan kemampuan anak asuhnya sebelum berangkat ke Potianak.
"Fisik jadi sorotan utama saya. Di Bali, fisik anak-anak kurang bagus. Jadi saya fokus perbaiki fisik dulu. Mudah-mudahan di Pontianak nanti bisa main bagus dan menang," ujarnya.
Selain tiga tim teratas ini, empat tim lainnya juga sudah bersiap. Mereka tak ingin hanya sekadar jadi penggembira di kompetisi ini. Flying Wheel Makassar berjanji untuk berbenah. Lalu ada Tanago Friesian Jakarta yang patut ditunggu penampilannya, sebab kepala pelatih Rifky Antolyon sudah memegang kendali penuh atas tim tersebut.
Sedangkan Merah Putih Predators Jakarta yang masuk semifinal juga siap mengancam dominasi tim teratas. Tak boleh lupa, bahwa Tenaga Baru Pontianak akan tampil di hadapan pendukungnya sendiri. Mereka tentu akan tampil habis-habisan.
Foto: Mei Linda
0822 3356 3502