IBL

Kejuaraan Dunia FIBA 3X3 2016 menyisipkan kontes individu. Pemain-pemain Indonesia juga ambil bagian di kontes tersebut. Raisa Aribatul Hamidah yang mengikuti Skills Contest, Laurentius Steven Oei tampil di Dunk Contest, dan Natasha Debby Christaline dan Rivaldo Tandra Pangesthio ikut dalam Shoot-Out Contest.

Skills Contest ini khusus untuk pemain putri. Mereka mendapatkan jatah waktu 45 detik untuk menyelesaikan tantangan. Kontes ini diawali dengan menembak dari sudut lapangan, lalu melakukan dribble melewati 4 cones. Setelah itu, mereka melakukan driblle dengan dua bola. Waktu akan berhenti jika pemain sudah menyelesaikan semua tantangan dan memasukkan bola ke ring. Empat pemain dengan waktu tercepat akan lolos ke babak perebutan medali. Wakil Indonesia, Raisa Aribatul Hamidah hampir saja lolos di babak ini. Ia menyelesaikan tantangan dalam waktu 29,39 detik. Raisa menduduki peringkat keenam. Sementara itu pemain tercepat yang menyelesaikan tantangan ini adalah Marta Fodor dari Rumania dengan catatan waktu 24,1 detik.

Natasha Debby Christaline menjadi wakil Indonesia di Shoot-Out Contest. Di kontes ini, pemain diwajibkan menembak 18 kali dari empat lokasi yang berbeda, ini termasuk tiga bola yang ditembakan dari tanda logo 3X3. Tembakan dari logo 3X3 bernilai dua poin, sedangkan lainnya bernilai satu poin. Pemain dengan poin terbanyak dan waktu terpendek lolos ke babak selanjutnya. Debby, berhasil mengumpulkan lima poin dengan waktu 37,5 detik. Sementara Rivaldo Tandra Pangesthio akan tampil pada Jumat (14 Oktober 2016).

Sementara itu di Dunk Contest, Laurentius Steven Oei hanya mampu mengumpulkan 21 poin saja. Ini lantaran usaha pertama Steven saat melakukan Slam Dunk selalu gagal, maka juri memberi nilai nol. Lalu di kesempatan kedua Steven melakukan 360 jam. Juri memberi nilai 21 untuk aksinya ini. Steven tak lolos ke babak final, sebab hanya empat pemain saja yang berhak memperebutkan medali emas.

Kontes-kontes memang sangat seru, tapi yang menegangkan tentu persaingan tim-tim menuju tangga juara. Di kategori putra sudah bisa dipastikan enam tim dari tiga grup yang lolos ke babak selanjutnya. Di grup A, Serbia dan Qatar, di grup C ada Spanyol dan Hungaria, sementara Amerika Serikat dan Belanda lolos ke babak selanjutnya mewakili grup D. Di grup B masih belum bisa dipastikan, dan Indonesia juga masih punya peluang untuk lolos. Sebab mereka akan bertanding hari ini (Jumat, 14 Oktober 2016). Di sisi lain, untuk kategori putri, peluang Indonesia cukup berat. Dua kali kalah membuat Indonesia terpuruk di dasar klasemen.

Foto: fiba.com

Komentar