IBL

Tim nasional bola basket U-18 Indonesia akan berjuang di turnamen FIBA Asia U-18 2016 yang berlangsung Tehran, Iran pada 22 hingga 31 Juli mendatang.

Pada penyelenggaraan sebelumnya (2014) Indonesia tak lolos, namun tahun ini mereka bisa tampil di salah satu turnamen yang menjadi agenda resmi FIBA tersebut. Kepastian berangkat ke Iran didapat setelah sukses menjuarai Southeast Asia Basketball (SEABA) Championship for Men U-18 di GOR Angkasa Lanud Medan, April 2016. Mereka sukses merebut tempat ketiga setelah menundukkan Malaysia, 67-57. Sementara Filipina menjadi juara, disusul Thailand di posisi runner up.

Pada FIBA Asia U-18 tahun ini, Indonesia diperkuat 10 pemain. Yakni, Bagas Darmawan Hartono, Juan Harsab Maulana, Abram Nathan, Patrick Nikolas, Muhamad Arighi Hardan Noor, James Pratama, Steven Ray, Yudha Saputera, Nathanael Theophilus Sutrisno dan Habib Titoaji. Urusan meramu pemain dipegang oleh kepala pelatih Ali Budimansyah.

Di babak penyisihan 12 tim peserta dibagi menjadi dua grup. Grup A dihuni Tiongkok, Taiwan, Filipina, India, Irak dan Thailand. Sedangkan Indonesia ada di grup B, bersama Iran, Korea Selatan, Jepang, Kazakhstan, dan Lebanon.

Empat tim teratas dari masing-masing grup berhak melaju ke babak delapan besar. Dari babak ini hingga final, akan menggunakan sistem gugur. Tiga tim teratas di kejuaraan ini akan mewakili Asia tampil di Kejuaraan Dunia FIBA Asia Under-19 di Mesir tahun 2017 mendatang.

Sekedar informasi, Iran menjadi negara yang sudah menyelenggarakan FIBA Asia U-18 untuk kedua kalinya. Negara ini sukses menggelar even yang sama delapan tahun yang lalu.

Foto : Salah satu pemain timnas Indonesia U-18, Abram Nathan. (Wahyudin/JawaPos)

Komentar