IBL

 

Setelah persoalan melambungnya harga pemain, kejutan musim panas di NBA nyatanya masih berlanjut. Ya, Kevin Durant tidak akan berkostum Oklahoma City Thunder lagi di musim depan. Ia telah melabuhkan pilihan untuk pindah ke Oakland, California, Amerika Serikat.

Melalui sebuah tulisan di The Players’ Tribune pada Senin, 4 Juli 2016 waktu setempat, Durant selaku deputy publisher media tersebut, mengumumkan keputusannya untuk hengkang. Ia menganggap pengakuannya itu sebagai sebuah keputusan sulit. Selama beberapa minggu terakhir, Durant mengaku mengalami pengalaman paling menantang dalam karir profesionalnya.

“Dengan demikian, saya memutuskan akan bergabung dengan Golden State Warriors,” tulis Durant.

Seperti dilaporkan Royce Young untuk ESPN, tempat latihan Thunder terpantau sepi di hari yang sama. Hanya ada sedikit mobil parkir di sana, para staf datang dan pergi. Mereka tengah menyiapkan diri mendapat kabar tentang sang megabintang. Durant segera bergabung ke Warriors, tim yang mengalahkan mereka di NBA Playoff 2016.

“Kevin meninggalkan jejak yang tak terhapuskan pada organisasi Thunder dan negara bagian Oklahoma sebagai pendiri tim ini,” ujar Sam Presti, general manager Oklahoma City Thunder seperti dilansir ESPN.

Kepala Pelatih Warriors, Steve Kerr, juga sudah mendapat kabar tentang Durant dari Hawaii. Kepindahannya baru bisa diselesaikan pada 7 Juli mendatang. Sebelum itu, Kerr perlu mengatur ulang semuanya demi mencukupi salary-cap. Warriors kabarnya membuat Festus Ezeli menjadi free agent, mengirim Harrison Barnes dan Andrew Bogut ke Dallas Mavericks, tetapi menyatakan Shaun Livingston tetap di tim.

Menurut Marc Stein, seorang penulis terkenal, Durant diperkirakan bakal menandatangani kontrak selama dua tahun dengan nilai $54,3 juta. Kesepakatan itu sudah termasuk opsi pemain setelah satu tahun. Maksudnya, Durant nantinya boleh memperpanjang kontrak dengan gaji tidak kurang dari musim sebelumnya.

Dengan bergabungnya Durant, ia akan menjadi pemain bergaji paling tinggi di Warriors. Di tempat kedua ada Klay Thompson ($16,6 juta) dan ketiga Draymond Green ($15,3 juta). Sementara itu, MVP Stephen Curry berada di urutan keempat dengan $12,1 juta.

Petualangan Baru

Kevin Durant pertama kali dipilih Seattle Supersonic (sekarang Oklahoma City Thunder) dalam bursa pilih NBA Draft 2007. Ia telah menghabiskan seluruh karirnya (sembilan tahun) sampai hari ini bersama Thunder. Selama itu pula berbagai prestasi sudah ia torehkan, misalnya, Most Valuable Player (2014) dan Rookie of the Year (2008).

“Saya asli dari Washington, D.C. tetapi Oklahoma City betul-betul menaikkan saya. Mereka banyak mengajarkan saya tentang keluarga serta apa artinya menjadi seorang laki-laki. Tidak ada kata-kata yang mewakili betapa berharganya organisasi dan komunitas ini, dan apa yang mereka lukiskan di hidup dan hati saya selamanya. Kenangan dan pertemanan adalah sesuatu yang jauh melampaui sebuah permainan. Hubungan tak ternilai itu yang membuat pertimbangan ini begitu menantang,” tulisan Durant di The Players’ Tribune.

Tidak hanya saat di atas, publik Oklahoma tetap bersama Durant saat ia berada di bawah. Ketika cedera, misalnya. Musim-musim sebelumnya sempat menjadi kelam lantaran Durant mengalami cedera kaki. Musim lalu saja ia harus menjalani tiga kali operasi.

Oleh karena itu, Durant sadar keputusan pindah akan mengecewakan banyak orang. Akan tetapi, ia harus menerima konsekuensinya. Ia percaya telah melakukan hal yang benar untuk karirnya. Golden State Warriors, sebagai pelabuhan berikutnya, dianggap bisa memberinya petualangan karir yang bagus. Apalagi tim ini pernah menjadi juara, hal yang hampir ia dapatkan pada 2012 silam, tetapi gagal lantaran tak kuasa melawan kedigdayaan Miami Heat.

Dengan kehadiran Durant, Warriors kemudian digadang akan bertambah kuat. Mereka akan kembali setelah kekalahan dari Cleveland Cavaliers di final baru-baru ini. Apalagi tim asal Oakland itu telah melewati musim luar biasa dengan segala rekornya, termasuk rekor menang 73-9 pada 2016 ini . Berbagai hal lainnya pun ikut menyeruak keluar.

Para pemain NBA bahkan sempat bereaksi di Twitter. Draymond Green, misalnya, senang menyambut Durant di Oakland. Marcin Gortat (Washington Wizard) menyebutnya sesuatu yang gila. Ia kira Warriors akan mencetak 200 poin dalam satu pertandingan nantinya. Paul Pierce (Los Angeles Clippers) di sisi lain, mengeluarkan pendapat bernada sarkasme. “If u can’t beat um join um (Jika kamu tidak mampu mengalahkan mereka, bergabung saja dengan mereka),” tulisnya.

Sementara itu, point guard Rusell Westbrook -rekan duet Durant- tidak terlihat mengomentari apapun di Twitter. Padahal ia ditinggal di Oklahoma. Seperti apa perasaannya, ya?

Foto: USA Today

Komentar